Cara menggunakan framework Laravel untuk pemula - Selamat malam sahabat gudang coding, kembali lagi dengan kami blog gudang coding aplikasi tempat berbagi informasi tentang dunia pemrograman dan aplikasi. pada postingan kali ini gudang coding akan memberikan informasi mengenai pemrograman berbasis web, dan kali ini gudang codinga akan membahas mengenai framework laravel.
Sebelum memulai tutorial, lebih baik kita ketahui apa itu Laravel. Laravel adalah framework PHPsehingga dapat membantu kita untuk mengolah code PHP. Jika anda pernah mendengar Bootstrap juga framework, dan anda penasaran mana yang lebih baik antara keduanya dalam membuat website. Maka jawabanya “mereka adalah dua aplikasi dengan fungsi yang berbeda” namun keduanya sama-sama framework. Jika Laravel framework PHP yang bertugas sebagai backend, sedangkan Bootstrap merupakan framework CSS yang bertugas sebagai frontend.
Dikarenakan pemasangan Laravel lumayan berbeda dengan pemasangan aplikasi pada umumnya jadi pada pembahasan kali ini akan fokus pada PEMASANGAN LARAVEL saja.
Pada kali ini saya menggunakan OS Windows 8 dan XAMPP, Siapkan juga koneksi internet saat pemasangan Laravel. Sebelum itu, untuk memasang Laravel saya menggunakan commposer, anda dapat mendownload di situs resminya https://getcomposer.org/. Setelah didownload, silahkan install commposer seperti gambar berikut.
Gambar 1
Arahkan pada PHP.exe seperti gambar 1, default nya commposer akan mencari sendiri file PHP.exe nya. Tekan next dan kosongkan saja kolomnya seperti gambar 2
Gambar 2
Setelah selesai pemasangan commposer selanjutnya kita perlu menginstall Laravel dengan menggunakan CMD. Anda dapat memanggil CMD dengan menekan ΓΏ + R (Run) dan Ketik “CMD”. Arahkan ke lokasi xampp/htdocs (baca : dasar menggunakan CMD). Lalu ketik “composer create-project laravel/laravel namaprojekmu --prefer-dist”. Pada tutorial ini nama projek saya adalah “bd” jadi seperti gambar 3
Gambar 3
Pastikan koneksi internet telah terhubung, setelah anda menekan Enter maka file laravel akan di unduh secara otomatis.Tunggu hingga selesai, biasanya di akhir terdapat tulisan “set successfully” seperti gambar 4.
Gambar 4
Setelah selesai, pastikan Apache pada Xampp telah aktif. Uji apakah Laravel telah terpasang dengan normal dengan mengetik “localhost/namaprojekmu/public” pada browser. Jika mucul seperti gambar 5 berarti Laravel telah sukses dipasang.
Gambar 5
Sebenarnya cukup sampai disini laravel sudah dapat digunakan, namun saya mendapat masukan dari teman untuk menggunakan Git untuk menggantikan CMD pada saat memasukkan command. Anda dapat mendownloadnya di situs resmi https://git-for-windows.github.io/.
Dan untuk menulis code php atau html nya bisa digunakan notepad, namu saya sarankan anda menggunakan Sublime Text dikarenakan memiliki banyak kelebihan dalam penulisan coding, untuk lebih jelasnya silahkan baca Keunggulan Sublime Text 3.
Dan untuk menulis code php atau html nya bisa digunakan notepad, namu saya sarankan anda menggunakan Sublime Text dikarenakan memiliki banyak kelebihan dalam penulisan coding, untuk lebih jelasnya silahkan baca Keunggulan Sublime Text 3.
Demikian tutorial kali ini. Semoga bermanfaat